Unik4d Report | Wanita Diserang di Marquee MBS: Keamanan Klub Malam Jadi Sorotan
Unik4d Report | Pada malam 16 November 2025, seorang wanita berusia 28 tahun mengalami kekerasan fisik di klub malam Marquee, Marina Bay Sands (MBS), Singapura. Kejadian ini bermula ketika seorang pria—yang sebelumnya duduk di meja seberang—tiba-tiba mendekati Amelia dan teman-temannya, lalu mulai mendorong mereka secara agresif dengan dalih “sedang menari”.
Saat Amelia menepis tangan pria tersebut yang hampir menyentuh wajahnya, sang pelaku langsung menendangnya berulang kali di dada dan perut hingga ia terjatuh ke lantai. Serangan berlangsung cepat, namun tertangkap sebagian oleh kamera ponsel pengunjung lain.
Meski staf keamanan segera mengeluarkan pria tersebut dari tempat kejadian, ia lenyap sebelum polisi tiba, dan hingga kini belum berhasil diidentifikasi. Amelia mengaku kecewa dengan respons awal pihak keamanan, terutama karena salah satu petugas sempat berkomentar:
“Seharusnya kamu bisa membela diri.”
Pernyataan itu justru memperdalam rasa tidak berdayanya.
Unik4d Report | Upaya Mencari Keadilan Lewat Media Sosial
Karena merasa sistem tidak bekerja untuknya, Amelia membagikan kisahnya di Instagram pada 2 Desember, lengkap dengan foto lokasi kejadian dan cuplikan video. Ia berharap bantuan publik bisa mengungkap identitas pelaku.
Postingannya pun viral—memicu gelombang solidaritas dari netizen Singapura dan regional. Banyak yang mengecam budaya menyalahkan korban dan menuntut klub malam untuk memperketat protokol keamanan, termasuk pencatatan data tamu dan pengawasan CCTV real-time.
Di kalangan pengamat isu gender dan keamanan publik, platform seperti unik4d juga turut menyoroti kasus ini sebagai contoh nyata bagaimana ruang hiburan malam sering gagal melindungi perempuan—terutama ketika sistem tanggap darurat bergantung pada “asumsi” alih-alih tindakan cepat.
“Kadang, satu tendangan di klub mewah lebih sulit diusut daripada serangan di gang gelap,” tulis salah satu pengelola konten yang terhubung dengan unik4d.
Penutup
Kasus ini bukan hanya soal satu insiden kekerasan—tapi cermin dari standar keamanan yang belum setara dengan kemewahan fasilitas. Selama pelaku berkeliaran bebas, pertanyaan Amelia tetap relevan:
“Bagaimana jika ini terjadi pada orang yang kamu sayangi?”