PC Setara Steam Machine ala Linus Tech Tips: Gaming Mumpuni Tanpa Bayar Mahal
Pada November 2025, Linus Tech Tips kembali mencuri perhatian komunitas PC enthusiast dengan eksperimen barunya: merakit PC gaming yang setara dengan Steam Machine—namun dengan anggaran jauh lebih hemat dan fleksibilitas penuh. Proyek ini bukan hanya soal performa, tapi juga kritik halus terhadap konsep perangkat console-like yang dulu diusung Valve.
Apa Itu Steam Machine?
Steam Machine adalah inisiatif Valve pada 2015 yang bertujuan membawa pengalaman Steam ke ruang tamu—mirip konsol, tapi berbasis PC. Sayangnya, proyek ini gagal karena harga tinggi, keterbatasan software, dan kurangnya eksklusivitas game. Kini, Linus menunjukkan bahwa semua keunggulan Steam Machine bisa direplikasi dengan PC rakitan modern—lebih murah dan jauh lebih kuat.
Spesifikasi PC ala Linus Tech Tips
Berikut komponen utama yang digunakan Linus dalam build-nya:
| CPU | Intel Core i5-13400F |
| GPU | AMD Radeon RX 7600 |
| RAM | 32GB DDR5 5600MHz |
| Penyimpanan | 1TB NVMe SSD (PCIe 4.0) |
| Motherboard | B660M micro-ATX |
| PSU | 650W 80+ Bronze |
| Casing | Casing kompak dengan desain living room-friendly |
| OS | SteamOS 3.0 (sama seperti Steam Deck) |
Total biaya build ini: sekitar US$750–800, jauh di bawah harga Steam Machine asli yang pernah tembus US$1.200+ untuk spesifikasi lebih rendah.
Performa: Mainkan Game AAA di 1080p dengan Lancar
Meski tidak sekuat PC high-end, build ini mampu:
- Menjalankan Elden Ring, Cyberpunk 2077, dan Baldur’s Gate 3 di 1080p High settings (50–60 FPS)
- Menyala sempurna dengan SteamOS, termasuk fitur Proton untuk game Windows
- Mendukung Steam Remote Play dan Big Picture Mode—ideal untuk TV di ruang tamu
Yang menarik, Linus menekankan bahwa SteamOS kini jauh lebih matang berkat pengembangan untuk Steam Deck. Banyak game Windows bisa berjalan tanpa modifikasi berkat lapisan kompatibilitas Proton.
Mengapa Ini Lebih Baik dari Steam Machine Asli?
- Harga Lebih Terjangkau
Dengan US$800, Anda dapat PC yang lebih kencang daripada kebanyakan Steam Machine lama. - Bisa Diupgrade
Tidak seperti Steam Machine yang “terkunci”, PC rakitan ini bisa diupgrade GPU, RAM, atau SSD kapan saja. - Fleksibilitas OS
Bisa ganti ke Windows jika ada game yang tidak kompatibel dengan SteamOS. - Desain Modern dan Minimalis
Casing micro-ATX kecil memungkinkan PC ini diletakkan di bawah TV—tanpa mengorbankan estetika ruang tamu.
Penutup: Steam Machine Gagal, Tapi Visinya Masih Hidup
Melalui eksperimen ini, Linus Tech Tips membuktikan bahwa visi Valve tentang PC gaming di ruang tamu tidak salah—hanya eksekusinya yang keliru. Dengan kombinasi hardware terjangkau, SteamOS yang matang, dan fleksibilitas PC, kini siapa pun bisa memiliki “Steam Machine modern” versi sendiri.
Kesimpulan: Anda tidak perlu menunggu produsen besar. Cukup rakit sendiri—dan nikmati pengalaman gaming console dengan kebebasan PC.